Toprak Razgatlioglu memutuskan untuk mengambil risiko dan menandatangani kontrak dengan BMW. Setelah empat tahun dan gelar World Superbike diraih bersama Yamaha, dia akan berganti merek. Dia ingin bertaruh pada proyek rumah Munich, yang sejauh ini dia investasikan tanpa menuai kesuksesan. Keterlibatan pembalap top tentu saja merupakan langkah penting dan yang menegaskan keinginan untuk menang, tetapi juga penting bahwa langkah yang tepat dilakukan pada tingkat teknis. Pilot Turki itu tentu saja meminta jaminan, serta gaji yang melimpah.
Superbike, Razgatlioglu di BMW: Sofuoglu berbicara
Kenan Sofuoglu baru-baru ini mengaku telah menolak tawaran Yamaha dan menjelaskan bahwa Razgatlioglu tidak sepenuhnya senang dengan situasi tersebut. Ada juga beberapa kekecewaan terkait tes MotoGP, mengingat M1 belum dipersiapkan dengan baik untuk posisi berkendara Toprak. Kemudian datanglah pernyataan Massimo Meregalli, yang mengaku bahwa dia akan mengharapkan sesuatu yang lebih dari orang Turki itu. Serangkaian faktor menyebabkan perpisahan.
Sofuoglu, yang diwawancarai oleh Speedweek, mengomentari keputusan tersebut: “Toprak sedang mencari tantangan baru, dia menginginkan sesuatu yang menarik dan BMW memberinya ini. Kawasaki juga tertarik. Ketika kami membicarakannya, saya mengerti bahwa dia lebih suka menunjukkan potensinya di BMW. Saya tahu orang memiliki ide yang berbeda dari kami, tetapi kami siap untuk mengejutkan. Kami percaya pada proyek ini dan kami akan menjadi juara dunia lagi“.
Bisakah ROKiT dan Red Bull hidup berdampingan?
Razgatlioglu telah dikaitkan dengan Red Bull selama bertahun-tahun, sedangkan tim BMW Motorrad WorldSBK tahun ini memiliki ROKiT sebagai sponsor utamanya, sebuah perusahaan Inggris yang memiliki beberapa merek minuman, termasuk minuman berenergi. Scott Redding dan Michael van der Mark harus berhenti mempromosikan Monster pada tahun 2023. Apa yang akan terjadi dengan Toprak?
Sofuoglu menjawab demikian tentang masalah ini: “Sponsor sepeda bukan tentang minuman energi. Banyak produk berbeda yang dikenal di bawah ROKiT. Kontrak dengan BMW tidak menyebutkan apapun tentang minuman berenergi. Saya tahu Michael kehilangan kesepakatan sponsor, tapi saya tidak tahu alasan pastinya. Kami sedang bekerja untuk melanjutkan dengan Red Bull“. Seharusnya tidak ada masalah.
Foto: Instagram @toprak_tr54